
ASRAMA.LUQMANALHAKIM.COM-Kajian Subuh Ahad Pagi bersama Ust. Aziz Kahar, pengurus DPP Hidayatullah Pusat di Asrama SMP-SMA Luqman Al Hakim Pondok Pesantren Hidayatullah Surabaya berjalan dengan penuh hikmat dan khusyu’.
Kajian Ahad pagi yang biasanya diisi oleh para asatidz hidayatullah surabaya, namun subuh ini Ahad, 14 Januari 2024 ada yang spesial. Sebab kajian kali ini diisi oleh salah seorang tokoh pendiri Hidayatullah Makassar sekaligus pengurus DPP Hidayatullah Jakarta, Ust. Aziz Kahar Muzakkar. Dalam kajian tersebut beliau menyampaikan agar seluruh santri senantiasa bersyukur kepada Allah SWT dan berterimakasih kepada orang tua atas dua perkara.
Pertama, bersyukur dan berterimakasih sebab terhindar dari dajjal modern, yakni gadget atau handphone. “Pertama yang perlu saya sampaikan adalah anda hendaknya bersyukur kepada Allah SWT dan berterimakasih kepada orang tua sebab telah memasukkan anda di pondok sehingga bisa terhindar dari fitnah dajjal era modern yakni gadget atau handphone” ucapnya. Selain itu beliu berpendapat bahwa bagi santri yang memang belum seharusnya memakai handphone sebab secara umum santri belum memiliki ilmu dan pemahaman yang baik untuk menghindari kemudharatan yang ada pada handphone tersebut.
Kedua, bersyukur dan berterimakasih sebab bisa belajar ilmu agama. Beliau mengutip sebuah hadits “Rasulullah SAW bersabda : Barang siapa yang Allah SWT kehendaki kebaikan, maka Dia akan memahamkannya dalam urusan agama”. Di pesantren Hidayatullah ini, santri tidak hanya diajarkan tentang ilmu agama, lebih dari itu santri juga diajarkan tentang bagaimana memahami ilmu agama dengan baik serta berusaha mengamalkan ilmu tersebut dalam kehidupan sehari-hari.
Selain itu beliau juga menyinggung tentang pentingnya kecerdasan intelektual (IQ), Kecerdasan Emosional (EQ) dan kecerdasan Spiritual (SQ). Ketiga kecerdasan tersebut merupakan sebuah kecerdasan yang sangan penting bagi seseorang dan tentunya harus saling melengkapi satu sama lain.
